KUDUS, Suaranahdliyin.com – Momentum peringatan Hari Santri Nasional (HSN), mendapatkan sambutan positif banyak kalangan. Banyak pandangan yang mengemuka, salah satunya dari Nikmah Noor Hidayah.
Ketua Komunitas Mahasiswa Kreatif (KMK) Universitas Muria Kudus (UMK) ini mengatakan, santri itu sosok yang mesti senantiasa optimistis, karena memiliki bekal wawasan keilmuan yang mapan, ditopang dengan karakter baik yang dimiliki, seperti jujur, tanggung jawab, santun, dan senantiasa menjaga rasa hormat pada guru dan kiai.
‘’Santri harus senantiasa mengedepankan nilai-nilai kemandirian, kejujuran, kesantunan, dan rasa takzim kepada para guru atau kiai yang tak pernah luntur. Nilai-nilai itu senantiasa terjaga, dan tetap dipegangnya dan dipraktikkan dalam kehidupan sehari-hari,’’ ujar lulusan MTs dan SMK Miftahul Falah Cendono, Dawe, Kudus ini.
Putri kelahiran 27 Juni 1997 dari pasangan Nor Rohman dan Musiyati ini, mengaku sudah merasakan sendiri tempaan di madrasah dari para guru dan kiainya. ‘’Banyak bekal, khususnya wawasan keagamaan selama saya belajar di madrasah Miftahul Falah. Ilmu agama sangat penting, untuk bekal kehidupan sehari-hari,’’ katanya.
Nikmah yang tahun 2017 ini masuk menjadi finalis Duta Wisata Kabupaten Kudus, pun berpesan kepada generasi santri, agar tetap semangat mencari ilmu. Teruslah belajar, sehingga memiliki wawasan yang mapan. Jaga kesantunan, kejujuran, tanggung jawab, dan senantiasa hormat (takzim) sama guru dan kiai,’’ ungkapnya. (ros)