PEKALONGAN, Suaranahdliyin.com – Dr. Moh Syakir, M.Ag terpilih kembali menjadi ketua umum Pengurus Wilayah Mahasiswa Ahli Thariqah An-Nahdliyah (MATAN) Jawa Tengah periode 2020-2024 pada Musyawarah Kerja Wilayah I di Gedung Kanzus Sholawat Pekalongan,Jum’at (20/3/2020).
Pada sidang pemilihan yang dipimpin Syariful Anam, M.Pd mewakili Pimpinan Pusat MATAN, peserta Muskerwil mengusulkan tiga kader terbaik yakni Dr. Moh. Sakir, M.Ag. (Wonosobo), M. Mirza Rofiq, M.Pd. (Pekalongan), dan M. Thoriq Husen, S.IP. (Demak). Setelah ketiga nama disampaikan kepada Pengurus Idarul Wustho, Moh Syakir ditetapkan untuk melanjutkan kepemimpinannya yang kedua kali.
Saat menyampaikan laporan pertanggungjawaban, Moh Syakir Ketum Matan Jateng memaparkan bahwa MATAN pada periode 2015-2020 telah berhasil membentuk 20 PC. dan 10 PK. Meskipun belum maksimal, ia dan jajarannya telah berupaya maksimal.
“Kami berharap ke depan menjadi tugas bersama agar segera terpenuhi semua tingkatan kepengurusan di wilayah Jateng,”ujarnya.
Ia mengajak kader MATAN supaya memiliki tanggung jawab lebih besar untuk pengembangan organisasi badan otonom JATMAN ini. “Sebab, Abah Habib Luthfi, Rais Aam Jatman, sebagai induk Matan ada di sini. Jadi mari kita lebih menggelorakan Matan,”harap Syakir.
Perwakilan PP. Matan Syariful Anam, M.Pd.. mengatakan kepengurusan Matan pada periode awal memang berkonsentrasi untuk pembentukan di daerah-daerah. Namun memasuki periode kedua nanti, Kepengurusan Matan harus lebih rapi dalam tata administrasi dan tata kelola organisasi.
“Pada usia yang ke-8, MATAN masih banyak Pekerjaan Rumah (P)R. Khususnya dalam khidmah pada masyayikh Thoriqoh, yakni memasyarakatkan thoriqoh, dan menthoriqohkan masyarakat, lebih-lebih di kalangan muda.”tandasnya.
Kegiatan yang berlangsung usai rutinan Jum’at Kliwonan Kanzus Sholawat ini diikuti 80-an kader Matan baik di tingkat Wilayah, pengurus Cabang maupun pengurus Komisariat se-Jateng.(toriq/adb,ros)
