Tahukah kalian? digital teknologi mengalami kemajuan diluar nalar. Adanya kemajuan teknologi ini hampir mengubah setiap aspek kehidupan manusia dan bahkan saat ini kita sudah sangat mengenal atau sangat ramah untuk terkoneksi dengan “internet” karena kita sudah berada di era 5.0. Sebelum era 5.0 kita harus tahu dulu era sebelum 5.0. Apa sih arti dari revolusi? Revolusi artinya perubahan radikal. Revolusi industri di mulai dari revolusi industri 1.0 dengan penemuan mesin uap di abad ke-18. Dilanjutkan revolusi industri 2.0 pada abad ke-20 yang ditandai oleh penemuan tenaga listrik. Lalu revolusi industri 3.0 ditandai dengan mesin yang bisa bergerak dan berpikir sendiri yaitu komputer dan robot. Nah, pada saat ini kita mulai memasuki revolusi industri 4.0. Revolusi industri 4.0 adalah perubahan yang mendasar dari corak sosial masyarakat secara singkat dalam kegiatan ekonomi industri terkait segala sektor ekonomi industri (Nova, 2019).
Apa sih era 5.0 atau yang dikenal dengan society 5.0? Society 5.0 pertama kali di awali dari federasi bisnis Jepang . Pada era society 5.0 ini bertujuan untuk mengintegrasikan ruang maya dan ruang fisik serta menjaga keseimbangan kemajuan ekonomi dengan penyelesaian masalah sosial. Society 5.0 adalah konsep yang berasal dari Jepang yang mengusung interaksi antara dunia fisik dan dunia digital untuk menciptakan masyarakat yang lebih cerdas dan berkelanjutan. Dalam era ini, menggunakan teknologi informasi seperti kecerdasan buatan Ai (Artificial Inteligent), internet of things dan robotika. Sejarah mencatat hanya orang-orang yang cerdas yang mampu membaca sprit zaman (zeitgeist) yang mampu bertahan dan dikenang setiap zamannya sesuai dengan perkembangan dan dinamika yang mengiringinya (Farid Ahmadi,H.I 2020). Di era ini dapat bermanfaat bagi kita diantaranya untuk memecahkan masalah dan masalah sosial dan mencapai kehidupan yang lebih baik di semua orang. Selain itu, society juga bermanfaat bagi kita memiliki kemampuan untuk hidup bersama (kolaborasi), berpikir kritis, kreatif dan inovatif, problem solving, desicion making, logical thingking, foreign language, self management, literasi teknologi dan aplikasi teknologi (coding, artificial intelligence, machine learning, engineering principles, biotech), digital marketing (SEO, digital Ads, Sosial media Experts, Creative Content Creation).
Generasi digital adalah era dimana teknologi dapat memenuhi kebutuhan sehari – hari. Era digital adalah salah satu zaman pada kehidupan yang telah mengalami kemajuan yang cukup pesat dan mengarah ke bentuk digital. Perkembangan era digital tidak bisa dihentikan oleh manusia dan akan terus berjalan begitu cepat. Perkembangan era digital sampai saat ini masih terus berlangsung. Begitu cepat perkembangan teknologi hingga banyak teknologi yang terus mengalami perkembangan ke arah yang lebih baik atau ke arah otomatisasi. Hal ini juga menjadikan perkembangan era digital bisa terjadi di setiap bidang. Kehadiran teknologi memiliki dampak terhadap perubahan seluruh aspek kehidupan masyarakat Indonesia, khususnya dalam proses pembelajaran. Perkembangan teknologi secara pesat menuntut kita untuk memiliki kemampuan dasar berkaitan dengan konsep digital itu sendiri.
Apa sih literasi digital itu? Literasi digital adalah suatu bentuk kemampuan untuk mendapatkan, memahami dan menggunakan informasi yang berasal dari berbagai sumber dalam bentuk digital. Seberapa pentingkah literasi digital itu? Literasi digital sangat penting bagi kehidupan sehari hari. Orang yang belum tahu atau menerapkan literasi digital di kehidupan sehari harinya akan mudah percaya pada informasi di media dan bahkan membagikan tanpa cek kebenaran terlebih dahulu dan mudah tergiur dengan pesan penipuan. Itulah dampak dari orang yang belum menerapkan literasi digital, jadinya bisa termakan hoax dan jadi korban penipuan. Lalu kita harus bagaimana? Yang kita lakukan adalah jangan mudah percaya pada informasi yang belum jelas keberadaannya atau saring sebelum sharing, dan jeli terhadap pesan yang mencurigakan dan abaikan jika mengiming – imingi uang atau jangan mudah terjebak oleh pesan penipuan. Literasi juga sangat penting dalam pendidikan yaitu mengembangkan cara pembelajaran, dan dapat mengembangkan kreativitas pembelajaran (Haickal 2021).
Adanya hal ini mengharuskan para siswa untuk memiliki literasi atau kemampuan untuk mengolah dan memahami informasi yang baik untuk dipelajari dan di mengerti. Dengan adanya literasi digital bermanfaat bagi para siswa untuk mengetahui sumber sumber informasi terpercaya yang kemudian bisa dijadikan referensi keperluan tugas para siswa dengan kecepatan dalam menemukan informasi tersebut, tentunya akan menghemat waktu dalam mengerjakan tugas, belajar lebih cepat, lebih aman dengan beredarnya informasi informasi dari berbagai sumber membuat siswa lebih mudah dalam menemukan informasi yang tepat sesuai kebutuhan siswa, memperoleh informasi terkini, membuat keputusan jadi lebih baik, dan dapat berpikir kritis. Keberadaan literasi digital membuat siswa dapat mencari, mempelajari, menganalisis, dan membandingkan informasi yang didapatkan. Hal tersebut tentu dapat menemukan keputusan yang lebih baik dari adanya proses menganalisis dan membandingkan informasi tersebut.
Literasi digital sangatlah penting dikehidupan sehari hari, apalagi di era society 5.0 saat ini. Kita bisa meningkatkan literasi digital kita dengan menverivikasi sumber informasi, jaga privasi, perlindungan kata sandi yang kuat, jaga etika digital, perbarui pengetahuan digital, dan bagikan pengetahuan yang tervalidasi. Jadilah pengguna yang cerdas dan bertanggung jawab dengan menerapkan literasi digital di era society 5.0.
*Cintia Aisyah Azzahra Ramadhani, Kaffana Nisaul Kholishoh, Alfarena Firdaus Putri Erya, para penulis tersebut adalah siswi di SMK NU Banat Kudus
