
KUDUS,Suaranahdliyin.com – Pada tahun ajaran 2018/2019, Pondok Pesantren Duta Aswaja Purworejo Bae Kudus membuka Sekolah Menengah Pertama (SMP) Tahfidz. Untuk pertama kalinya, SMP Tahfidz Duta Aswaja ini mulai menerima pendaftaran santri baru mulai 10 Juni – 10 Juli 2018.
Pengasuh Pondok Pesantren Duta Aswaja M. Tho’at Mukhtar menjelaskan SMP Tahfidz ini merupakan sekolah formal boarding di pesantrennya yang berorientasi takhassus hifdzul Qur’an dengan kurikulum yang terinteregasi sehingga tidak membebani anak didik belajar dan menghafal Al-Qur’an.
“Target yang hendak dicapai, santri lulus SMP dalam waktu 3 tahun dengan hafal 15 Juz dan ber-akhlakul karimah,”katanya kepada Suaranahdliyin.com Sabtu (16/6/2018).
Ia mengatakan pengelola pondok pesantren telah mengupayakan untuk membangun kerja sama dengan program Pembibitan Penghafal Al-Qur’an (PPPA) dalam jaringan rumah tahfidz ustadz Yusuf Mansur.
“Tentu saja sangat bermanfaat bagi santri untuk memperoleh beasiswa tahfidz dan studi lanjut sekolah hingga Perguruan Tinggi yang berkualitas.”tandas Tho’at.
Dituturkan, pihaknya telah mengantongi izin operasional dari dinas pendidikan ber-nomor 421.1/124.1/09.02/2018. Ada dua program pilihan yakni boarding dan Full day non Boarding.
“Boarding, santri tinggal di pesantren dengan target lulus SMP 15 juz. Sedangkan Full day non boarding, santri pulang pukul 16.00 WIB yang mentargetkan lulus SMP 6 juz,”imbuhnya.
SMP Tahfidz ini berada satu komplek pesantren Duta Aswaja Jalan Ngasinan no.5 Purworejo, Bae Kudus. Dalam Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) dilengkapi ruang teori komunikatif dan ruang laboratorium tahfidz digital.
“Pada tahun ini membuka satu kelas dan membatasi 32 santri,”ujarnya seraya memberi nomor kontak Informasi pendaftaran 085876208908.(adb/ros)