TANGERANG, Suaranahdliyin.com – Bertempat di Sapphire Sky Hotel dan Conference, Tangerang digelar Workshop Pengembangan Standar Nasional Ma’had Aly, yang diikuti oleh pengelola Ma’had Aly se-Indonesia.
Hadir pada kegiatan yang dilangsungkan pada 10 – 12 April itu, antara lain Direktur Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren (PD Pontren) Dr. H. Ahmad Zayadi MA., Kasubdit Pendidikan Diniyah dan Ma’had Aly Ainur Rofiq.
Menurut Ainur Rofiq, acara ini diikuti sekitar 70 peserta yang merupakan perwakilan Ma’had Aly yang ada di tanah air. ‘’Workshop ini bertujuan membahas Keputusan Dirjen Pendidikan Islam (Pendis) mengenai standar pendidikan, standar penelitian, dan standar pengabdian kepada masyarakat Ma’had Aly. Silakan kritik dan beri saran SK tersebut untuk pengembangan Ma’had Aly ke depan,’’ katanya.
Dr. Ahmad Zayadi, menyampaikan, bahwa Ma’had Aly adalah pelembagaan tradisi pesantren yang berbasais kitab kuning, dengan meminjam tradisi akademik di perguruan tinggi.
‘’Dari Ma’had Aly ini diharapkan akan lahir kader ulama’ dengan kualitas keilmuan yang mumpuni. Sebagai garansi atas lulusannya, perlu distingsi dan ciri khas untuk membedakan antara Ma’had Aly dengan perguruan tinggi. Untuk itulah kita di sini, yaitu membahas distingsi dan ciri khas tersebut,’’ tuturnya. (kholil/ ros)