Khoirul Iqbal, Sukses Buka Usaha Mandiri Sambil Kuliah

0
203
Khoirul Iqbal tengah melayani pembeli di lapaknya

KUDUS, Suaranahdliyin.comDi era yang semakin kompetitif ini, tidak jarang mendengar kisah sukses seseorang ang mau membangun usaha di usia muda.

Adalah Khoirul Iqbal, seorang mahasiswa yang sukses membuka usaha mandiri sambil kuliah. Mahasiswa Jurusan Manajemen Dakwah  Institut Agama Islam Negeri Kudus ini berhasil membangun usaha kuliner. Ia memulai perjalanannya dalam dunia bisnis sejak awal tahun kedua perkuliahan.

Berawal dari kebutuhan untuk menambah uang saku dan membiayai kuliahnya sendiri, Iqbal memberanikan diri untuk mencoba peruntungan dalam bisnis makanan ringan. Dengan modal awal yang terbatas, ia memulai usahanya dengan memproduksi dan menjual sushi, jajanan khas Jepang yang dipadukan rasa Indonesia, dengan nama merk Sushindo.

“Awalnya, saya memang mempunyai niat untuk memiliki usaha sendiri. Saya melihat peluang di jalan menara Kudus yang ramai dengan macam-macam kuliner dan selalu ramai akan konsumen yang datang.”ungkapnya.

“Lalu saya memiliki pemikiran untuk membangun usaha yang belum ada disana. Dengan modal dari tabungan pribadi dan sedikit bantuan dari orang tua, saya mulai memproduksi sushi di kos,”sambung Iqbal.

Keputusan Iqbal untuk memasarkan produknya di jalan menara terbukti sangat tepat. Dalam waktu singkat, Sushi buatannya mendapat respon positif dari konsumen. Penjualan yang awalnya hanya 100 PCS per hari, kini telah mencapai 300an PCS dengan omset ratusan ribu per hari.

“Media sosial sangat membantu dalam mempromosikan produk saya. Dengan strategi pemasaran yang tepat dan konsisten, saya bisa menjangkau konsumen yang lebih luas. Selain itu, saya selalu berusaha menjaga kualitas produk dan pelayanan kepada pelanggan,” tambahnya.

Meski menjalankan bisnis di tengah kesibukan kuliah tidaklah mudah, Iqbal berhasil mengatur waktu dengan baik. Ia menerapkan disiplin yang ketat dan memanfaatkan waktu luangnya untuk mengembangkan usahanya. Kini, bisnis Sushi Iqbal telah berjalan 6 bulan.

“Kesuksesan ini tidak datang dengan mudah. Banyak tantangan yang harus saya hadapi, mulai dari manajemen waktu, persaingan pasar, hingga menjaga kualitas produk. Namun, dengan tekad yang kuat dan kerja keras, semua tantangan itu bisa diatasi,” ungkap Iqbal.

Keberhasilan Iqbal menjadi inspirasi bagi mahasiswa lain. Ia membuktikan bahwa dengan semangat, kerja keras, dan strategi yang tepat, siapapun bisa diraih. Meskipun masih dalam masa studi, Iqbal berpesan kepada mahasiswa lain yang ingin memulai usaha untuk tidak takut mencoba dan terus belajar dari setiap pengalaman.

“Kunci utama adalah jangan takut gagal. Setiap kegagalan adalah pelajaran berharga yang akan membuat kita lebih kuat dan lebih bijak dalam mengambil keputusan. Teruslah berinovasi dan jangan berhenti belajar,”tandas Iqbal.

Kisah Iqbal menjadi bukti nyata bahwa sukses tidak mengenal usia atau status. Dengan tekad dan usaha yang gigih, mimpi besar bisa diwujudkan, bahkan di tengah kesibukan sebagai mahasiswa. (Sintha Amaliya, Mahasiswa PPL Prodi KPI FDKI IAIN Kudus 2024/adb)

Comments