JEPARA, Suaranahdliyin.com – Pimpinan Ranting IPNU-IPNU desa Kelet kecamatan Keling menggelar Festival anak-anak () dan Festival rebana yang terpusat di Yayasan Nurul Salam Kelet, pada Senin (03/05/2023).
Acara bertema “Muslim Milenial Berkarya Dalam Satu Abad” itu berlangsung dua hari, dalam rangka memperingati hari lahir (harlah) ke-100 Nahdlatul Ulama, harlah ke-77 Muslimat NU, harlah ke-89 GP Ansor, harlah ke73 Fatayat NU dan harlah ke-69 IPNU ke 69, dan ke-68 IPPNU.
Panitia acara FAIS, Bagas mengatakan bahwa festival ini digelar untuk menggaet kalangan muda yang unggul untuk berorganisasi di IPNU IPPNU. Lebih tepatnya anak pelajar di Desa Kelet Jepara
“Untuk mencari bibit bibit unggul di dalam kalangan muda dan membuat kompetisi antar masjid dan musholla sedesa kelet yang mana ini juga mengajak kalangan muda untuk ikut berorganisasi di IPNU IPPNU,” ujar Bagas selaku panitia acara Festival Anak-Anak (FAIS) dan Rebana.
Festival yang meriah ini diikuti oleh beberapa desa di kecamatan Donorojo Cluwak dan Keling. Harapanya dari terlaksananya acara ini banyak generasi-generasi yang mengikuti organisasi IPNU-IPPNU yang berkhidmat belajar berjuang bertakwa.
“Harapannya adanya bibit unggul untuk bisa adzan, tahlil dan yang lain-lainnya, selain itu juga banyak bertambahnya anggota IPNU IPPNU untuk tambah berkhidmat belajar berjuang bertakwa,” tambahnya.
Selanjutnya malam puncak dari acara ini ditutup dengan acara “Kelet Bersholawat”
yang dihadiri oleh Habib Ahmad Zainal Abidin Al Jufry, KH Ahmad Nadhif Abdul Mudjib, Sayyid Syauqi Bin Shodiq Bil Faqih.(Mufidatul A, mahasiswa PPL Prodi Komunikasi dan Penyiaran Islam IAIN Kudus)
