
KUDUS,Suaranahdliyin.com – Meningkatnya angka kematian akibat covid-19, Nahdlatul Ulama (NU) Peduli Kudus bakal membentuk tim khusus pemakaman jenazah korban virus yang membahayakan tersebut. Untuk kepentingan itu, NU Peduli mulai membuka pendaftaran menjadi relawan tim pemakaman sejak Kamis – Sabtu (25-27/6/2020).
Wakil ketua Lembaga Penanggulangan Bencana dan Iklim Nahdlatul Ulama (LPBI NU) yang menjadi PJ rekrutmen relawan Syukron Harianto mengatakan pembentukan tim khusus pemakaman jenazah korban Covid-19 ini merupakan upaya kongkrit untuk pendampingan kepada keluarga terutama jenazah supaya mendapat penghormatan terakhir dengan prosesi sesuai nilai dan ajaran luhur Ahlussunnah wal Jamaah.
“Manakala ada korban meninggal dunia dari warga NU, kita bisa membantu pemakaman sesuai ajaran Aswaja . Seperti halnya, mengadzani waktu memasukkan ke dalam liang kubur, menalqin dan mendoakan usai pemakaman.”ujarnya kepada suaranahdliyin.com, Kamis (25/6/2020).
Syukron menjelasakan NU Peduli telah membuka rekrutmen relawan dengan ketentuan sehat jasmani dan rohani, siap melaksanakan tugas dengan baik dan tidak memiliki riwayat penyakit bawaan khususnya penyakit saluran pernafasan (paru-paru).
“Setelah tim terbentuk akan dilaksanakan orientasi dan pembekalan tata cara pemakaian-pelepasan Alat Pelindung Diri (APD) yang aman dari tim ahli pemulasaraan jenazah Covid-19,”terangnya.
Mengenai waktu pelatihan, imbuhnya, akan berlangsung pada Sabtu Malam (27/6/2020) di Kantor PCNU Kudus. Pendaftaran relawan akan ditutup pada Sabtu (27/6/2020).
“Konfirmasi kesiapan menjadi relawan bisa disampaikan melalui ketua PAC GP Ansor atau kasatkoryon Banser sesuai alamat domisili maupun hubungi korlam Timsus Pemakaman Jenazah Covid-19 via HP 0856-4084-9424 (Nuril Anwar),”jelasnya lagi. (adb,gie/ros,rid)