BPBD Kudus Diskusikan Penyusunan Dokumen Kajian Risiko Bencana

0
823
Kepala Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Kudus Sri Wahyuni membuka acara FGD i

KUDUS, Suaranahdliyin.com – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kudus melakukan kegiatan Focus Group Discussion (FGD) Penyusunan Dokumen Kajian Risiko Bencana (KRB), Selasa (23/04/2024) kemarin. Kegiatan di aula BPBD ini bertujuan pembaharuan Dokumen lama KRB Kabupaten Kudus

Saat membuka acara, Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Kabupaten Kudus Sri Wahyuni menyampaikan bahwa kegiatan ini diharapkan dapat mengetahui potensi bencana yang dapat terjadi dan persiapan untuk penyelamatan diri dalam menghadapi bencana.
“Jika sewaktu-waktu terjadi bencana, serta dapat melakukan langkah-langkah antisipatif untuk mengurangi dampak bencana.”ujarnya.

Perwakilan BPBD Provinsi Jawa Tengah ini Adi Widagdo hadir memberikan arahan sekaligus masukan terkait Dokumen Kajian Risiko Bencana Kabupaten Kudus 2022-2024
“Harapannya dokumen yang akan disusun dapat menjadi patokan bagi dokumen lainnya,”tandasnya.

Kegiatan ini menghadirkan dua pemateri dari Team Leader. Dr. Zela Septikasari, M.Sc., M.Pd menyampaikan pemaparan umum dokumen KRB dan tujuan diadakannya pembaharuan Dokumen Kajian Risiko Bencana Kabupaten Kudus.

Kemudian, Giant Felix Ramadan, S.Si menjelaskan mengklasifikasian luasan bahaya masing-masing bencana yang ada di wilayah Kabupaten Kudus serta penjelasan mengenai Peta Bahaya Bencana.

FGD I diikuti perwakilan 16 OPD dan 9 kecamatan yang ada di Kabupaten Kudus. Para peserta terlihat antusias tinggi.

Mereka mendapatkan kesempatan untuk melakukan review terhadap Draf Dokumen Kajian Risiko Bencana yang ada. Dokumen kajian risiko merupakan dokumen yang wajib bagi Kabupaten/Kota.(ibd/adb)

Comments