LASEM,Suaranahdliyin.com – Pimpinan Cabang Lembaga Ta’lif Wa Nasyr Nahdlatul Ulama’ (LTN-NU) Lasem mengadakan Ngaji Digital dengan tema langkah strategis santri dalam meneguhkan identitas di era digital. (23/7/19). Kegiatan ini sebagai langkah awal LTN-NU Lasem mencetak santri digital.
Ketua LTN-NU Lasem M. Misbahul Munir, kegiatan ini sebagai upaya untuk mengedukasi santri dalam dunia digital. Ditegaskan, LTN-NU Lasem akan terus menjalin hubungan dengan beberapa instrumen guna mengoptimalkan beberapa program kerja, salah satunya dengan membentuk santri digital.
” Kami akan terus lebih giat lagi dalam mensyiarkan nilai-nilai aswaja NU melalui dunia digital. Kami meyakini bahwa ilmu dan tradisi pesantren menjadi jawaban penuh atas problematika global.,”tandasnya yang didampingi pengurus LTN-NU Lasem.
Belakangan ini, katanya, syiar Aswaja belum bisa tersampaikan secara menyeluruh. Karenanya, keterlibatan peran santri dalam dunia digital akan menjadi warna yang menarik dalam mengisi konten-konten media sosial. “Secara perlahan dan rutin, kami akan terus mengedukasi santri sehingga tercipta santri yang melek terhadap digital,” tambah Misbah
Ketua PCNU Lasem KH. Solahuddin Fatawi juga turut mengapresiasi atas kegiatan positif semacam ini di lingkungan NU Lasem. Ia juga berpesan kepada para santri dan kalangan umumnya untuk lebih berkompetitif dalam era sekarang. Termasuk aktif dalam dunia digital dengan catatan tidak meninggalkan kultur kepesantrenan.
“Saya mewakili PCNU Lasem berterima kasih atas terselenggaranya kegiatan ngaji digital yang di motori oleh kawan-kawan LTN-NU Lasem. Kegiatan ini sangat relevan dengan apa yang telah kita rasakan, yaitu era digital dan lingkungan kepesantrenan di Lasem. Kami berharap output dari kegiatan ini mampu merubah cara pandang santri untuk lebih berkompetitif dalam dunia digital dengan tidak meninggalkan apa yang telah di tradisikan oleh pesantren,” katanya.
Dalam kegiatan ini, LTN-NU menggandeng komunitas Ngalong (Ngaji Longgar) sebagai partner utama dalam menciptakan santri digital. Ngaji digital diikuti puluhan peserta yang terdiri aktivis NU dan Banom serta santri-santri di lingkungan pesantren Lasem. (mnr/adb)
