
KUDUS, Suaranahdliyin.com – Ketua Rijalul Ansor Jawa Tengah, Habib Ali Zainal Abidin bin Segaf Assegaf (Habib Bidin) memberikan wejangan khusus kepada peserta pembaretan Banser Kudus. Hal itu disampaikannya di Lapangan Gondangmanis pada Sabtu (28/09/19) malam.
Terlebih dahulu Habib Bidin mendoakan agar segala niat yang dimiliki oleh para peserta pembaretan diridlai oleh Allah. Dengan iringan doa-doa para guru, ulama dan masyayikh Nahdlatul Ulama, supaya dipermudah segala hajatnya oleh Allah.
”Sedikit yang ingin saya sampaikan supaya penjenengan nanti harus tahu tugas dan wewenangnya sebagai Banser dengan teguh mengawal Ahlussunnah wal Jamaah dan Nahdlatul Ulama,” tutur pendiri Majelis Azzahir ini.
Habib Bidin juga memperingatkan supaya jangan sampai menyalahgunakan atribut Banser untuk hal-hal yang tidak ada kaitannya dengan Nahdlatul Ulama, tidak ada kaitannya dengan nasehat perkumpulan para ulama, utamanya yang menyangkut Ahlussunnah wal Jamaah.
”Jadilah Banser yang tangguh, yang smart, yang cerdas. Jangan mau dipermainkan orang lain. Fokus pada satu tujuan, khidmah kepada para ’alim, para habaib, khususnya yang berada dalam naungan Nahdlatul Ulama,” pesan cucu Wali Qutb Habib Abu Bakar Assegaf itu.
Selanjutnya, Habib Bidin kembali mendoakan semoga segenap peserta diridlai oleh Allah, sukses dan mendapat keberkahan yang melimpah. Sebelumnya, beberapa pesan juga disampaikan oleh Plt. Bupati Kudus, H.M. Hartopo, M.H., M.M., untuk selalu bersinergi.
”Sinergi dengan TNI, Polri, pemerintah maupun segenap lapisan masyarakat harus kita jalin untuk mewujudkan pembangunan di Kudus menjadi kota yang modern, religius dan bermartabat,” katanya. (rid, gie/ adb)