Gelar Seminar Remaja, SMPNU Al-Ma’ruf Kudus Suarakan Stop Bullying di Sekolah

0
882
Dosen IAIN Kudus Farida menjadi pembicara Seminar remaja Stok Bullying

KUDUS, Suaranahdliyin.com – Sekolah Menengah Pertama Nahdlatul Ulama ( SMPNU) Al-Ma’ruf Kudus menyelenggarakan Seminar Remaja Peace, Love and Stop Bullying di Gedung DPRD Kudus, Sabtu (9/3/2024). Kegiatan diikuti seluruh peserta didik SMPNU Al-Ma,ruf itu menghadirkan pembicara dosen IAIN Kudus Farida, M.SI.

Kepala SMP Al-Ma’ruf H.Miftah mengatakan seminar bertujuan memberikan pemahaman kepada peserta didik terkait bullying dsn menyuarakan stop bullying. Selain itu untuk menanamkan nilai-nilai kepada peserta didik untuk dapat berperan dalam upaya pencegahan perundungan (bullying).

“Harapannya, mampu mengurangi bullying di sekolah, sehingga sekolah menjadi tempat yg aman, nyaman dan menyenangkan tanpa perundungan,”ujarnya kepada Suaranahdliyin.com, Sabtu (9/3/2024).

“Sebab, dampak bullying bagi anak banyak sekali, dari gangguan psikis (kecemasan, tidak percaya diri, was wasl) sampai dengan gangguan sakit fisik (sakit kepala, magh akut,”sambung H. Miftah.

Pembicara Farida mengajak mengenali bullying dengan berupaya menghindari menjadi pelsku maupun korban. Diterangkan, Bullying merupakan segala bentuk penindasan atau kekerasan yang dilakukan secara sengaja oleh satu atau sekelompok orang yang lebih kuat atau berkuasa terhadap orang lain dengan tujuan menyakiti dan terus menerus.

“Kalau bullying di sekolah (school bullying) sebagai perilaku agresif yang dilakukan berulang-ulang oleh seorang atau sekelompok siswa yang memiliki kekuasaan,”ungkapnya.

Para pelajar, kata dia, supaya bisa menjadi agen perubahan untuk membangun interaksi positif dengan menyebarkan pesan dan prilaku baik di lingkungan sekolah. Termasuk bersama-sama menjadikan keselamatan fisik dan emosional sebagai prioritas.

“Kunci keberhasilannya, ada sikap melawan bullying dan menentang norma-norma yang membenarkan kekerasan sebagai bagian dari budaya,”imbuh Farida.(adb/ros)

Comments