Baznas Jateng Salurkan Bantuan Usaha Produktif kepada 3.000 Mustahiq

0
276
Sekda Jateng dan ketua Baznas Jateng foto bersama dengan perwakilan mustahiq

DEMAK, Suaranahdliyin.com –  Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Provinsi Jateng kembali menyalurkan bantuan usaha produktif kepada 3.000 mustahiq di lima kabupaten/ kota di Jawa Tengah.

Bantuan secara simbolis diserahkan oleh Sekretaris Daerah Provinsi Jateng, Sumarno kepada perwakilan mustahiq dari Demak, Grobogan, Salatiga, Kabupaten Semarang dan Kota Semarang di Hotel Amantis Demak, Kamis (11/1/2024).

Masing-masing mustahiq mendapatkan bantuan usaha produktif senilai Rp 3 juta. Dalam menjalankan usahanya, mereka juga akan mendapatkan pendampingan dari Kementerian Agama (Kemenag) Jateng.

Sumarno, mengatakan, bantuan usaha ekonomi produktif binaan Baznas Jateng dinilai strategis untuk pengentasan kemiskinan.

Kunci pengentasan kemiskinan adalah, terangnya. para warga yang masih miskin memiliki penghasilan, baik dari wirausaha atau bekerja dengan bekal ketrampilan yang dimiliki. “Bantuan Baznas Provinsi Jateng ini sangat strategis, karena kalau masyarakat punya usaha dan berkembang, maka akan punya penghasilan,” katanya.

Dengan dilakukan pendampingan, harapannya kegiatan wirausahanya bisa berkembang, sehingga terentaskan dari kemiskinan. Bahkan dapat membuka lapangan pekerjaan bagi saudara atau masyarakat sekitar.

Berdasarkan hasil evaluasi Baznas, program bantuan usaha produktif yang sudah berjalan mampu membuka lapangan pekerjaan. Bahkan, para para penerima bantuan produktif tidak lagi sebagai mustahik tetapi menjadi muzzaki atau pemberi zakat.

Selama ini, lanjutnya, para penerima bantuan tidak hanya bagi warga yang sudah mempunyai usaha, melainkan juga menyasar warga miskin yang belum mempunyai usaha. Mereka akan dilatih berbagai keterampilan agar bisa membuka usaha kuliner, laundry, pertukangan, menjahit, kerajinan tangan, pertanian, peternakan, dan sebagainya.

Ketua Baznas Jateng, KH Ahmad Darodji, menyampaikan, kemiskinan di Jateng harus diselesaikan bersama-sama, salah satunya melalui program penyaluran zakat kepada musahiq produktif. Program tersebut sangat strategis dalam upaya mengentaskan kemiskinan.

Selain bantuan ekonomi produktif, Baznas juga menyalurkan bantuan konsumtif, utamanya kepada warga lanjut usia yang sudah tidak mampu bekerja, pembangunan rumah tidak layak huni, masjid, musala, serta bantuan beasiswa bagi anak dari keluarga tidak mampu.

Sedangkan terkait pelatihan, jelasnya, sekitar 11 ribu warga dari bebagai daerah di Jateng telah mengikuti pelatihan wirausaha. (ros/ rid, adb)

Comments